Kegunaan Fungsi Switch () PHP

By , February 12, 2015,

Kegunaan Fungsi Switch () PHP. Fungsi switch() di php adalah fungsi yang berguna untuk menangkap varibel dan selanjutnya dapat digunakan untuk eksekusi proses tertentu. Pada penerapannya fungsi switch() php hampir sama dengan if, namun untuk fleksibilitas penggunaan switch() lebih banyak digunakan karena lebih terstruktur.

Kegunaan fungsi switch php

Kegunaan fungsi switch php

Beberapa kasus yang pernah saya buat terkait dengan fungsi switch() ph adalah membuat modul pada pemrograman. Setia modul mempunya proses masing-masing. Nah untuk mengarahkan eksekusi proser terhadap modul tertentu saya menggunakan switch() php.

Kegunaan Fungsi Switch () PHP

Seperti yang sudah dijelaskan diatas, fungsi switch() php merupakan fungsi yang digunakan untuk memproses variabel tertentu. Pada fungsi tersebut terdapat tanda kurung, nah tanda kurung tersebut berisi variabel yang akan di proses.

Contoh-contoh penggunaan switch:

1. Untuk mengarahkan menu, jika Anda akan membuat menu pada menu tersebut terdapat link yang mengarah pada modul tertentu jadi dari ling tersebut proses akan diarahkan menuju modul yang dituju, Beriktu ilustrasinya:

Link: www.sistemphp.com/?modul=pendaftar&aksi=tambah

Pada link diatas link atau url menunjukkan modul mengarah ke proses daftar dan aksi yang dituju adalah tambah.

Modul tujuan bisa diarahkan dengan switch php sebagai berikut:

<?php
switch ($_GET['modul']){
 case "pendaftaran" :
 include 'modul/pendaftaran/daftar.php';
/*atau proses terserah anda*/
 break;

default:
echo "proses terserah anda";
break;
?>

Pada script diatas switch mengarah kan dengan cara mendapatkan variabel dengan $_GET, yaitu modul yang di ambil adalah modul pendaftaran. Dan untuk penerapannya case pada script diatas boleh di tambah hingga beberapa case  tergantung kebutuhan Anda. Pada script menggunakan switch diatas juga terdapat default ini berguna untuk mengeksekusi apabila modul tidak ada dalam artian keadaan default. Itulah cara menggunakan switch() php dengan fungsi get.

2. Cara berikutnya misalnya digunakan untuk menangkap variabel yang disubmit dengan form. Untuk contohnya sebagai berikut:

form submit:

<form action="" method="POST">
<input type="text" name="nama">
<input type="submit" value="kirim">
</form>

Nah untuk menangkap variabel yang dikirim dari submit form diatas, Anda tinggal  menggantinya saja dengan variabel yang berada pada variabel switch diatas dengan $_POST[‘nama’]. Untuk variabel lainya juga bisa tergantung akan digunakan untuk menangkap dan memproses apa switch php ini.

Itulah tadi postingan singkat tentang Kegunaan Fungsi Switch () PHP semoga makin mahir ngoding phpnya. Kalau mau baca artikel php saya yang lainya silahkan lihat-lihat disini.

Category: Artikel

Tentang: Abdul Rohman Wahid, ST

Programmer yang Bekerja menjadi tenaga ahli IT di Instansi Pemerintah Provinsi Riau. Saya biasanya menulis di blog ini terkait pemrograman. Selain itu Saya juga aktif mengelola web searti.com, aplikasikan.com dan kasitau.com. TLP/WA: 082285417494. Profil Lengkap.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *