Sistem informasi geografis kelautan dan perikanan
Kelautan dan perikanan adalah bagian dari kekayaaan yang ada di indonesia. Pengelolaan kekayaan tersebut jika tidak dilakukan secara baik dan benar maka akan menyebabkan tidak maksimalnya pemanfaatan kekayaan sumber daya laut tersebut bagi kesejahteraan masyarakat.
Dalam mengeleloa sumber daya laut penting sekali penggunaa sebuah program atau aplikasi. Dengan menggunakan aplikasi yang mampu memanajemen data informasi perikanan dan kelautan, maka pemantauan dapat dilakukan secara cepat dan efektif.
Hal tersebut sangat sejalan dengan kondisi alam indonesia, yang secara garis besar di dominasi dengan daerah perairan.
Nah untuk itu berikut ini kami akan mengulas aplikasi-aplikasi pengembangan kami tentang sistem informasi geografis kelautan dan perikana.
GIS Kelautan dan Perikanan
- Sistem informasi geografis pemantauan kapal
- Sistem informasi geografis nelayan
- Sistem informasi geografis pelabuhan
- Sistem informasi geografis penghasil perikanan
- Sistem informasi geografis Pengaduan
- Sistem informasi geografis Ekspor hasil laut
- Sistem informasi geografis impor
- Sistem informasi geografis lokasi penangkapan ikan
- Sistem informasi geografis budidaya perikanan dan perairan
- Sistem informasi geografis pemberdayaan usaha UKM nelayan
- Sistem informasi geografis keanekaragaman biota laut
- Sistem informasi geografis produksi hasil perikanan
- Sistem informasi geografis pasar hasil laut
Diatas adalah beberapa contoh aplikasi pengembangan sistem informasi bidang kelautan dan perikanan.
Untuk memulai melakukan pengembangan aplikasi diatas yaitu dengan menganalisa tujuan akhir gis yang akan dibuat. Setelah analisa dari tujuan akhir gis didapat, berikutnya yaitu proses pengumpulan data gis.
Setelah data gis terkumpul dan cukup valid dan lengkap, langkah berikutnya adalah mulai merancang aplikasi. Beberapa tahap perancangan aplikasi gis itu sendiri yaitu:
1. Membuat flowchart aplikasi GIS
2. Membuat Data Flow Diagram aplikasi GIS (DFD)
3. Membuat entity relationship diagram aplikasi GIS (ERD)
3. Membuat struktur menu
4. Melakukan perancangan database berserta field tabel data yang dibutuhkan
5. Proses pengkodean atau pembuatan aplikasi
6. Testing atau uji coba aplikasi GIS
7. Maintenance atau perbaikan aplikasi GIS sesuau dengan kebutuhan analisa
Demikian informasi mengenai aplikasi yang ada di bidang kelautan dan perikanan. Untuk informasi aplikasi Anda dapat menghubungi kami langsung via kontak yang tertera. Semoga bermanfaat.
Postingan berikutnya
- aplikasi sig
- contoh aplikasi sig
- aplikasi sistem informasi geografis