Merancang Database Sistem Pendukung Keputusan (SPK)

Merancang Database Sistem Pendukung Keputusan (SPK). Pendukung keputusan adalah bagian dari bentuk sistem yang menerapkan kecerdasan buatan. Penggunaan database pada proses untuk mengambil keputusan yang dihasilkan tidak mutlak dilakukan. Kadang setia proses penentuan keputusan tidak menggunakan data pada database. Namun pada kesempatan kali ini Saya akan menjelaskan bagaimana penggunaan database jika diterapkan pada spk atau sistem pendukung keputusan.

Database spk biasanya di bangun dan dirancang menggunakan mysql jika diterapkan implementasinya berbasis web menggunakan pemrograman berbasis web php. Seperti projek yang saya pernah buat, yaitu konsep spk pada sebuah sistem evaluasi. Pada studi kasus tersebut Saya menggunakan kriteria dan subkriteria untuk menentukan keputusan dan penilaiannya Saya simpan kedalam database. Pada studi kasus ini saya juga menerapkan sebuah metode, metode yang Saya gunakan yaitu FAHP.

Sebelum membuat database untuk spk atau sistem pendukung keputusan yang akan Anda rancang. Sebaiknya Anda harus mengerti dan paham terlebih dahulu alur kerja proses yang terdapat pada spk yang akan Anda buat. Dengan demikian, perancangan akan lebih mudah. Hal tersebut disebabkan karena, perancangan database di spk sangat berdasarkan analisa dari proses yang terjadi pada sistem spk itu sendiri. Dalam beberapa projek biasanya pembangunan database berdasarkan analisa dfd dan kemudian membentuknya menjadi erd, dan dari erd tersebut kiita bisa membuat dan menentukan database untuk spk. Dengan demikian proses yang terjadi bisa tepat secara proses dan alur kerja.

Merancang Database Sistem Pendukung Keputusan (SPK)

Cara membuat database spk sangat mudah, hal yang harus Anda perhatikan adalah database yang dibuat dapat berjalan dengan sistem yang akan Anda bangun t ersebut. Maka dari itu maka seperti yang dijelaskan diatas, analisa merupakah bagian hal penting dalam merancang database spk.

Beberapa bagian yang perlu di perhatikan pada database spk:

1. Atribut

Pada sebuah rangkaian database terdapat beberapa atau banyak atribut. Fungsi atribut ini adalah menunjukkan sebuah field pada setiap tabel database. Dengan artian atribut adalah field-field yang ada pada suatu tabel database. Pembuatan atribut diusahakan semaksimal mungkin sesuai dengan kebutuhan sistem yang akan Anda bangun, baik penamaan maupun tipe pada atribut. Bentuk simbol dari atribut yaitu oval.

2. Entitas

Entitas bagian dari rangkaian atribut yang terbentu menjadi satu kesatuan. Pada sebuah  database bisa disebut, entitas ini adalah sebuah tabel pada database. Jadi Penerapan pada spk, entitas juga berdasarkan analisa sistem yang Anda buat. Bentuk simbol dari entitas yaitu persegi panjang.

3. Relasi

Relasi database adalah hubungan antar entitas yang terangkai dari kumpulan atribut. Pada relasi biasanya memanggil beberapa bagian dari entitas. Nah disinilah proses yang terjadi, yaitu merangkai proses menggunakan isi atribut pada setiap masing-masing entitas. Pada proses ini, relasi menggunakan kode pada setiap entitas, kodenya yaitu yang sering disebut primary atau secondary key untuk merelasikan antar  entitas.

Demikian sharing  kali ini semoga bermanfaat. Jika Anda membutuhkan program aplikasi atau software SPK bisa menguhubungi saya, saya juga menyediakan jasa  pembuatan sistem keputusan berbasis web php. Untuk metodenya bisa menggunakan metode yang sudah ada pada kami, atau menggunakan metode dari Anda. Terimakasih sudah membaca Merancang Database Sistem Pendukung Keputusan (SPK) semoga bermanfaat.

Klik WA: 082285417494